• info@njombangan.com

Saat Perajin Lampion Rasakan Panen Cuan Jelang Lebaran

Saat Perajin Lampion Rasakan Panen Cuan Jelang Lebaran

Spread the love

JOMBANG – Lebaran kali ini membawa berkah tersendiri bagi keluarga Neneng, 40, warga Desa Plosogeneng, Kecamatan/Kabupaten Jombang. Sejak turun temurun, ia produksi lampion dengan model bentuk bintang yang dihiasi aneka macam karakter.

Ditemui di rumahnya, Neneng dan keluarganya terlihat antusias mengerjakan pesanan lampion. Ia mengaku, menjelang lebaran, pesanan lampion terus meningkat. Sehingga harus membuat stok lampion untuk mencukupi permintaan pelanggan.

”Alhamdulillah, permintaan jelang lebaran ini naik cukup banyak, kira-kira 50 persen dari hari-hari biasanya,’’ ujar dia kepada Jawa Pos Radar Jombang.

Sebelum lebaran, pesanan yang datang per hari rata-rata lima hingga 10 buah. Namun menjelang lebaran bisa tembus 20 buah. Dalam sehari, Neneng mampu menyelesaikan pembuatan lampion sebanyak 20 biji. Namun karena banyak proses yang dilalui, ia dibantu tiga orang. “Ya kalau sendiri tentu kewalahan,’’ jelas dia.

Khusus lebaran tahun ini, pesanan tak hanya datang dari panitia TPQ di sejumlah masjid tempat tinggalnya. Beberapa pelanggan dari Jombang, Tulungagung, Kediri dan Blitar juga pesan padanya. ”Alhamdulillah bahan baku pembuatan lampion tidak ada kesulitan. Untuk harga lampion Rp 10 ribu per buah,’’ tegasnya.

Dijelaskan, keunggulan lampion buatan Neneng adalah awet dan tidak mudah rusak. Selain terbuat dari bahan mika yang berbentuk bulan dan bintang, ia sengaja menambahkan gambar karakter baik kartun, superhero dan tokoh idola anak-anak. ”Sehingga anak anak lebih suka,’’ jelas dia.

Dia menceritakan, usaha turun temurun keluarganya itu sudah ditekuni selama 15 tahun terakhir. Dulunya, ayahnya tidak membuat dengan bahan mika, melainkan berbahan kertas manila. Namun, kertas manila dinilai kurang efektif sebab ketika terkena hujan mudah kertas sobek dan rusak.

”Saya dapat keluhan kalau pakai lilin berbahaya bagi anak-anak. Akhirnya sekarang berinovasi dengan bahan mika warna warni dan memakai lampu LED pakai baterai,’’ pungkasnya. (ang/bin/riz)

Catatan: konten berita dan foto dalam artikel ini adalah courtesy dari Radar Jombang – Jawa Pos Group. Njombangan memberitakan kembali agar berita ini bisa dapat diketaui dan diakses oleh lebih banyak masyarakat. Terima kasih kepada Radar Jombang yang selalu memberitakan hal-hal menarik di Jombang.

admin

Njombangan adalah inisiatif untuk melestarikan dan mempromosikan heritage Jombang berupa seni, budaya, bahasa, adat, sejarah, peninggalan bangunan atau bentuk fisik serta lainnya.

Leave your message