Halo Rek! Pie kabar e? selalu dalam keadaan baik dan sehat ya. Apakah kalian hari ini sudah membuang sampah pada tempatnya ? Apakah kalian sudah paham dan sadar akan kebersihan?
Apakah kamu sudah menyebarkan semangat ini kepada orang-orang di sekitarmu?
Menjaga kebersihan adalah hal yang sederhana namun sangat sulit dilakukan. Permasalahan sampah seperti menjadi masalah yang tidak ada ujung penyelesaiannya bagi banyak orang di banyak daerah. Tumpukan sampah yang menggunung atau sampah yang tercecer dimana-mana merupakan pemandangan yang jamak terjadi. Jumlah orang yang tidak peduli akan masalah kebersihan ini juga sepertinya makin banyak padahal ajakan kebersihan itu sering sekali diajarkan di berbagai tempat termasuk di sekolah sejak usia dini.
Masalah sampah sejatinya bisa dikelompokkan menjadi beberapa hal:
Permasalahan di atas tentu sering teman-teman jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Kamu sendiri juga menjadi bagian di dalamnya atau tidak?
Masalah Sampah dan Pencemaran yang Dihadapi Kali Brantas
Masalah pencemaran juga menjadi masalah yang sangat krusial dihadapi oleh Kali Brantas. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Bapak Rony Irawanto yang merupakan Peneliti Pusat Riset Konservasi Tumbuhan, Kebun Raya dan Kehutanan – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bersama mahasiswa biologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Nadila Wulan Cahyani dalam prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek VII, tahun 2022 disebutkan bahwa Sungai Brantas tercemar dimana 80% nya disebabkan karena limbah rumah tangga atau limbah domestik, limbah industri, restoran dan hotel. Mereka melakukan penelitian di tiga lokasi yaitu anak sungai di belakang Makam Mbah Batu sebagai daerah hulu bagian atas, lokasi kedua adalah anak sungai dan kanal air yang terdapat di Dusun Kajar (bagian tengah), serta lokasi ketiga adalah sungai di bawah Jembatan Bumiaji dan air sumber di samping Jembatan Bumiaji sebagai area hulu bagian bawah. Pencemaran di bagian hulu ini tentu akan terbawa aliran air menuju ke daerah hilir. Pada tahun 2023, ECOTON menyampaikan hasil penelitiannya dimana Sungai Brantas memiliki ancaman mikroplastik dan juga limbah industri.
Dikutip dari Kumparan, terkait dengan penelitian ECOTON tersebut bahwa “Sumber mikroplastik di sungai Brantas berasal dari aktivitas pembuangan limbah industri kertas, dan tekstil tanpa di olah di sepanjang DAS Brantas. Kondisi tersebut diperparah dengan perilaku masif masyarakat yang masih menjadikan sungai Brantas tempat sampah dengan membuang limbah domestik rumah tangga (detergen, sampah plastik dan popok bayi) ke sungai Brantas secara langsung,” jelas Lilik Maulidah, peneliti Mikroplastik dari Management Sumber Daya Perairan Universitas Trunojoyo Madura.
Terkait dengan pencemaran dari limbah industri, tercatat ada sekitar 130 an industri yang ada di daerah aliran sungai Brantas. Industri tersebut meliputi makanan, minuman, logam, manufaktur, kertas, dan lainnya. Adanya pencemaran ini menyebabkan berdampaknya kualitas air sungai serta dampak terhadap biota yang hidup di dalamnya. Adanya mikroplastik yang masuk ke dalam air dan ikan menyebabkannya tidak aman dikonsumsi. Selain itu juga mengancam keberlangsungan baik hewan maupun tumbuhan yang ada di Sungai Brantas.
Tentu diperlukan adanya dukungan kebijakan, inovasi penanganan masalah, keterlibatan dan kontribusi lintas pihak untuk bisa mengurai masalah sampah dan pencemaran di Sungai brantas bisa diurai dan diselesaikan satu per satu.

Mengaktifkan Kembali Resik-Resik Rek
Inisiatif Resik-Resik Rek sejatinya telah digagas oleh Brantas Lestari yang menjadi bagian dari Ekosistem Kreatif Brantas sejak tahun 2022 lalu. Kegiatan ini sejatinya adalah clean up atau kegiatan bersih-bersih yang terbuka dan melibatkan masyarakat. Kegiatan serupa sudah banyak dilakukan di berbagai tempat dimana tujuan dari Resik-Resik Rek juga sama yaitu:
Pada tahun-tahun sebelumnya kegiatan ini sudah sering dilakukan dan memang menyasar ke area tangkis dari Sungai Brantas yang ada di Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang. Pada Sabtu, 6 September 2025 diadakan Resik-Resik Rek kembali dalam rangka menuju perayaan 2 tahun Pasar Brantas. Kegiatan ini dilakukan di tangkis Sungai Brantas sisi dekat Pasar Megaluh. Kegiatan ini terbuka untuk umum dan pastinya gratis. Dimulai dari jam 06.30 WIB sampai sekitar jam 08.00 WIB. Kegiatan ini memang diikuti oleh kurang dari 10 orang. Namun tidak mengurangi semangat dan juga niat baik dari para peserta dalam melakukan kegiatan. Aksi bersih-bersih dilakukan dengan memungut berbagai sampah non organik yang ada di area sekitar sana. Area tangkis ini memang menjadi salah satu tempat berkegiatan warga dalam bentuk:
Kurangnya kepedulian akan kebersihan dari sebagian warga serta tidak adanya tempat sampah membuat sampah bisa ditemukan bercecer dimana-mana. Sampah ini didominasi oleh tas kresek, kertas minyak, plastik pembungkus makanan, gelas plastik, sedotan, bungkus makanan kemasan, dan sampah serupa.
“Tentu masalah sampah di sini adalah masalah yang terus terjadi dan perlu mendapatkan atensi serius dari para pihak terkait. Kegiatan Resik-Resik Rek bukan cuma kegiatan seremonial namun memberi contoh sederhana bahwa sampah itu masalah bersama. Kami meluangkan waktu untuk memastikan bahwa area itu menjadi bersih kembali agar nyaman dan enak dipandang bagi semua orang. Resik-Resik Rek tentu bukan menjadi solusi palugada yang menyelesaikan semua masalah sampah dari awal sampai akhir. Diperlukan tindakan lanjutan yang lebih terencana dan melibatkan banyak orang.” ujar Muchdlir Zauhariy atau akrab disapa Johar, yang merupakan pendiri Ekosistem Kreatif Brantas.
Sampah yang berhasil dikumpulkan kemudian dibuang ke lokasi tempat pembuangan sampah sementara yang ada di Kecamatan Megaluh. Kegiatan Resik-Resik Rek ini akan diadakan rutin setidaknya tiga bulan sekali untuk memastikan bahwa semangat menjaga lingkungan khususnya Sungai Brantas tetap hidup dan berkembang.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta Resik-Resik Rek. Semoga kegiatan sederhana ini bisa berdampak dan juga bisa berkembang lebih lanjut.” kata Yoyok Budi Utomo yang menjadi bagian dari Ekosistem Kreatif Brantas dan peserta Resik-Resik Rek.
Kami akan menginfokan kegiatan Resik-Resik Rek berikutnya di media sosial. Kami tunggu keikutsertaanmu yo, Rek. Ayo terus lestarikan lingkungan dan tentunya Sungai Brantas. Matur suwun!
Pada September 2025 ini, Pasar Brantas menginjak usia genap 2 tahun. Dimulai dengan harapan dan kebersamaan, inisiatif pemberdayaan masyarakat ini bertahan sampai sejauh ini. Tentu banyak hal aral melintang yang selama ini dihadapi, namun syukur alhamdulillah inisiatif ini tetap hidup dan menebar manfaat bagi banyak orang.
Dimulai sebagai tempat atau wadah bagi orang berkumpul dan berinteraksi, Pasar Brantas menjadi wahana bagi pemberdayaan ekonomi masyarakat, promosi dan pelestarian seni budaya, serta upaya untuk meningkatkan pemahaman dan kepedulian akan kelestarian lingkungan terutama Pasar Brantas. Brantas sendiri diambil dari nama sungai yakni Sungai Brantas yang mengalir di desa kami. Sungai ini adalah sungai terpanjang kedua di Pulau Jawa dan menjadi berkah dari Tuhan yang mengaliri beberapa daerah kabupaten dan kota di Jawa Timur serta menjadi sumber air bagi belasan juta penduduk yang hidup di sana.

Pada perayaan 2 tahun Pasar Brantas ini berbagai acara diadakan. Beberapa minggu lalu, kami mengadakan kegiatan bersih-bersih Resik-Resik Rek di sekitar bantaran Sungai Brantas sisi Pasar Megaluh. Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan kebersihan lingkungan dan menghindarkan sampah masuk ke aliran sungai. Pada Pasar Brantas edisi September 2025, parade penampilan seni budaya grup Njombangan diadakan mulai dari gejok lesung, hadroh, pentas anak-anak Desa Ngogri dan lainnya. Para pengisi acara tampil antusias karena memang Pasar Brantas selama ini menjadi media bagi mereka untuk menampilkan seni budaya yang mereka ikuti. Ada juga do’a bersama dan banca’an tumpeng. Ada 2 buah tumpeng yang diporak kemudian dimakan gayeng bersama-sama. Tidak lengkap suatu acara tanpa games berhadiah dimana diadakan games Tebak Lambe dimana pemenang yang berhasil menjawab pertanyaan bisa mendapatkan hadiah berupa keping Pasar Brantas. Perayaan ini, walau sederhana, namun penuh dengan syukur, semangat, dan rasa kekeluargaan yang erat.

Acara ini juga dihadiri oleh Camat Megaluh, Ibu Umi Salamah. Dalam sambutannya, Bu Camat memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Pasar Brantas sekaligus dorongan semangat agar keluarga besar Pasar Brantas tetap kompak dan terus menghidupkan pasar ini.
Berbagai Ucapan Selamat Ulang Tahun
Kami juga mengumpulkan ucapan selamat dari keluarga besar Pasar Brantas sebagai berikut:
“Selamat ulang tahun Pasar Brantas. Semoga terus kompak serta semangat para bolo-bolo keluarga besarnya. Semoga makin kreatif dan berkesan acara-acaranya. Tentunya juga Pasar Brantas terus memberi manfaat bagi masyarakat, lingkungan, dan seni budaya di sekitarnya. Rawe-rawe rantas, malang-malang putung. Jer basuki mawa beya” – Slamet Santoso
“Sukses adalah hasil kerja keras, dedikasi, dan tim yang kuat. Banyak pengalaman dan rintangan yang telah dihadapi sehingga menjadikan kita untuk terus berkembang. Selamat ulang tahun Pasar Brantas yang ke #2 Semoga lebih berkembang dan banyak prestasi yang diraih selanjutnya,” – Ilmiatus Sa’diah
“Berjalan dengan pasti dimana sebuah perjalanan pasti ada banyak rintangan-rintangan yang tidak kita inginkan. Semua sudah kita lalui bersama dengan ikhlas, bersabar, dan selalu semangat dengan genap usia 2 tahun Pasar Brantas. Mari kita tingkatkan kekompakan dan selalu semangat. Semoga Pasar Brantas selalu berkembang dan bisa semakin dikenal masyarakat luas.
Mangan telo karo gowo beras. Ayo podo teko ngramekno Pasar Brantas.” – Yoyok Budi Utomo

“Semoga Pasar Brantas dapat berlangsung dan semakin maju, membawa manfaat bagi masyarakat khususnya pedagang UMKM Desa Ngogri. Pasar Brantas memberikan pengalaman yang unik dan kreatif, terlihat dari acara-acara seni budaya yang ditampilkan oleh perempuan-perempuan hebat di Pasar Brantas. Selamat ulang tahun Pasar Brantas, semoga ke depannya lebih baik dan semangat bagi keluarga besar pengelolanya.” – Leni Puji Purwati
“Mempertahankan lebih sulit daripada membuat. Yach, memasuki usia ke-2 tahunnya Pasar Brantas terbukti menjadi wadah berekspresi dan berkarya. Ibarat anak usia 2 tahun itu sedang lucu-lucunya. Harapan ke depan dengan semakin tambah dewasa, Pasar Brantas memberikan banyak manfaat bagi sesama. Selamat ulang tahun Pasar Brantas, teruslah tumbuh dan berkembang. Jaya jaya jaya!” – Lahir Jaka
“Meskipun banyak terjal yang melintang juga badai menghadang, kita tetap kukuh dan tegar menyelenggarakan Pasar Brantas. Semua itu demi kesatuan dan persatuan masyarakat bersama. Saya berharap semoga Pasar Brantas terus bersinar untuk selamanya,” – Surami

“Melahirkan ide itu tidak gampang. Mewujudkan ide menjadi nyata itu menantang. Memastikan bahwa ide itu terwujud dan berlangsung secara konsisten itu sudah next level. Pasar Brantas telah berjalan 2 tahun, sungguh waktu yang tidak pendek. Selamat ulang tahun Pasar Brantas dan terima kasih atas semangat juga komitmen dari seluruh keluarga Besarnya. Karena kalian semua, inisiatif ini tetap hidup dan memberi manfaat bagi banyak orang,” – Johar Zauhariy
“Pasar Brantas merupakan pasar tematik yang menampilkan keunikan budaya dan kreativitas warga Desa Ngogri, telah menjadi destinasi wisata andalan warga setempat dan sekitarnya. Selamat Ulang Tahun Pasar Brantas yang ke-2! Semoga terus berkembang, menjadi destinasi wisata yang lebih populer, dan tetap menjadi simbol kreativitas dan keunikan budaya warga desa. Saya berharap Pasar Brantas dapat terus menampilkan inovasi-inovasi baru dan menjadi sumber kebanggaan bagi masyarakat setempat.” – Nadia Rahmawati
“Sugeng Ambal Warsa Pasar Brantas yang ke-2 tahun. Semoga Pasar Brantas terus maju dan berkembang menjadi pusat pengembangan ekonomi warga yang ramai dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat sekitar. Saya harap Pasar Prantas terus menjadi tempat yang nyaman dan menarik bagi pengunjung dengan produk-produk dan seni budaya yang berkualitas. Semoga usia baru Pasar Brantas membawa kesuksesan dan kemajuan yang lebih besar lagi.” – Faizatur Rochmah
Poster ucapan selamat termasuk video ucapan selamat bisa dilihat di instagram Pasar Brantas. Terima kasih untuk semua yang sudah mengirimkan ucapan selamat tersebut.

Pasar Brantas mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung inisiatif ini, dari penyelenggaraan awal atau dulu pertama kali sampai sekarang. Kami percaya bahwa menumbuhkan dan mencari ide itu tidak gampang, mewujudkannya menjadi kenyataan itu tantangan tersendiri dan memastikan ide itu terwujud sampai konsisten butuh komitmen dan kerja keras sangat besar. Pasar Brantas tidak akan hidup sampai sekarang tanpa adanya panitia, pengunjung, pedagang, pengisi seni budaya, dan banyak pihak lainnya.
Kami tunggu kedatangannya di Pasar Brantas berikutnya. Matus suwun, Rek!